PAMEKASAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, kembali akan menggelar Gebyar Batik Pamekasan (GBP) di Bromo Probolinggo mulai tanggal 11 Juni 2022.
Gebyar Batik Pamekasan yang bersamaan dengan pagelaran Eksotika Bromo tersebut merupakan yang ketiga selama tahun 2022, pertama digelar Malang, dan kedua bertempat di Kabupaten Tuban.
Kepala Disperindag Pamekasan, Achmad Sjaifuddin mengungkapkan, gebyar batik kali ini akan berkolaborasi dengan pagelaran Eksotika Bromo yang nota bene kegiatan kebudayaan, mulai tari, puisi, musik, dan show kebudayaan lainnya.
“Kita masuk di kegiatan itu untuk fashion show-nya, kita akan menampilkan sekitar 25-30 rancangan batik khas Pamekasan dengan motif dasar batik junjung drajat,” kata Achmad Sjaifuddin, Senin (30/5/2022).
Menurutnya, pada pagelaran gebyar batik tersebut pihaknya juga akan menampilkan tarian lokal Pamekasan untuk berkolaborasi dengan Eksotika Bromo.
Tarian itu tidak lepas dari promosi batik tulis Pamekasan agar lebih dikenal oleh wisatawan.
Dia berharap, promosi tersebut bisa memperluas pasar batik dan top off mind masyarakat luar tentang batik Pamekasan yang memiliki kualitas tinggi, demi tumbuh dan berkembangnya ekonomi masyarakat dan perajin secara khusus.
“Makanya saya juga berharap kepada semuanya untuk ikut serta mempromosikan batik Pamekasan di tengah-tengah masyarakat, misalnya melalui media sosial dan lain-lain,” ajak dia.
Pemkab Pamekasan akan menggelar road show batik Pamekasan Jawa-Bali pada tahun 2022, mulai Malang, Tuban, Bromo, Jember, Bali, dan Surabaya.
Gebyar batik tersebut merupakan bagian dari promosi batik di tingkat nasional dan internasional.
“Untuk persiapan yang di Bromo ini sudah siap, sekarang teman-teman panitia sedang finalisasi,” pungkasnya.
