PAMEKASAN — Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan melakukan pengecekan tera ke sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jalan Raya Tlanakan, Selasa (19/04/2022).
Kepala Disperindag Pamekasan, Achmad Sjarifuddin melalui Kepala Seksi Pembinaan dan Perlindungan Disperindag Pamekasan, Imam Hidajad mengatakan bahwa pemantauan terhadap kualitas BBM di SPBU tersebut melibatkan dua tim ahli.
“Kita sedang melakukan pemantauan untuk mengecek bahan bakar yang sudah kadaluarsa,” kata Imam.
Untuk kegiatan pemantauan hari ini, tim hanya melakukan pengecekan di SPBU Tlanakan saja, dari 13 SPBU yang ada di Pamekasan.
Selain itu, lanjut Imam, Disperindag juga melakukan proses tera ulang di sejumlah SPBU setempat.
Kegiatan tersebut juga untuk memastikan stok bahan bakar yang biasanya terjadi peningkatan saat menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Sejauh ini masih belum ada kendala untuk memenuhi kebutuhan BBM masyarakat menjelang dan saat lebaran,” tuturnya.
Pihaknya tidak menemukan hal yang janggal ataupun tera yang tidak sesuai pada SPBU tersebut.
“Kita tidak ingin ke depannya terjadi kekhawatiran di masyarakat dan memastikan semuanya siap,” imbuhnya.
Namun begitu, ia memastikan jika ditemukan ketidaksesuaian tera dan ukuran, Disperindag akan melakukan tera ulang sehingga sesuai.
“Kalau memang nantinya kita temukan ketidaksesuaian akan kita atur agar sesuai,” tegasnya.
Pihaknya berharap agar masyarakat yang nantinya melakukan transaksi di sejumlah SPBU tidak melakukan pembelian dengan membawa jerigen.
Ia pun berharap wacana kenaikan harga BBM tidak berdampak buruk kepada masyarakat yang akan memicu beberapa konflik di tengah masyarakat.
Sumber : eljabar.com
